Selasa, 22 Februari 2011

Pengumpulan Data

Pengumpulan Data
  

Pendahuluan
Dari diagram yang tampak di atas,kita dapat mengetahui bahwa siswa yang berat badannya 29 kg berjumlah 15 orang. Demikian pula data-data lain dapat diketahui berdasarkan diagram tersebut dengn mudah.

Jadi upaya untuk mengkomunikasikan ide atau gagasan atau data dapat diwujudkan dalam bentuk diagram atau gambar visual yang lain, dengan maksud untuk mempermudah orang lain mengetahui informasi yang hendak disampaikan.

Mengumpulkan data dengan mencatat langsung
Hari ini Rudi, Tatang dan Haris menanyai kegemaran teman-temannya dalam satu kelas. Mereka berada di Kelas VI, dengan jumlah muridnya ada 20 anak. Setelah semua anak, ditanya dan dicatat, akhirnya diketahui anak-anak yang mempunyai kegemaran membaca ada 11 orang, yang senang bermain sepak bola ada 5 orang dan yang 4 anak lagi mempunyai kegemaran menari.

Mengumpulkan data dengan mengisi lembar isian
Dalam rangka mengadakan pembinaan, di SD Harapan Bangsa, anak-anak diminta untuk mengisi formulir. Masing-masing anak diminta untuk memilih salah satu pelajaran ekstra yang akan diikuti. Seluruh murid kelas VI berjumlah 20, sementara pelajaran ekstra yang akan diberikan terdiri dari Komputer, Tari, Gamelan, Bulu Tangkis dan Sepak Bola. Masing-masing anak mengisi formulir yang sudah disediakan.
Langkah-langkah menggunakan lembar isian :
  1. Lembar isian dibuat oleh sekolah dan dibagikan kepada seluruh siswa
  2. Siswa menuliskan data sesuai dengan yang diminta oleh lembar isian
  3. Sekolah mengumpulkan data lembar isian yang sudah diisi dan melakukan perhitungan data sesuai dengan kebutuhan
  4. Data yang sudah disusun disajikan dalam bentuk yang lebih mudah dimengerti
 
Keuntungan dengan menggunakan lembar isian, maka pihak sekolah tidak perlu lagi menanyakan langsung kepada siswa satu per satu, sehingga menjadi lebih mudah dan praktis. Namun demikian pengumpulan data semacam ini, masih perlu dilakukan verifikasi data, sehingga data yang diterima benar.
Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram gambar
  

Menyajikan data dalam bentuk tabel
Dalam rangka mengadakan pembinaan, di SD Harapan Bangsa, anak-anak diminta untuk mengisi formulir. Masing-masing anak diminta untuk memilih salah satu pelajaran ekstra yang akan diikuti. Seluruh murid kelas VI berjumlah 20, sementara pelajaran ekstra yang akan diberikan terdiri dari Komputer, Tari, Gamelan, Bulu Tangkis dan Sepak Bola. Masing-masing anak mengisi formulir yang sudah disediakan.
Langkah-langkah menggunakan lembar isian :
  1. Lembar isian dibuat oleh sekolah dan dibagikan kepada seluruh siswa
  2. Siswa menuliskan data sesuai dengan yang diminta oleh lembar isian
  3. Sekolah mengumpulkan data lembar isian yang sudah diisi dan melakukan perhitungan data sesuai dengan kebutuhan
  4. Data yang sudah disusun disajikan dalam bentuk yang lebih mudah dimengerti
 
Keuntungan dengan menggunakan lembar isian, maka pihak sekolah tidak perlu lagi menanyakan langsung kepada siswa satu per satu, sehingga menjadi lebih mudah dan praktis. Namun demikian pengumpulan data semacam ini, masih perlu dilakukan verifikasi data, sehingga data yang diterima benar.
 

Menyajikan data dalam diagram gambar
Seperti halnya pada saat menghitung turus, maka nilai-nilai tersebut juga dapat disajikan dalam bentuk diagram gambar.
Contoh penyajian dalam bentuk diagram gambar adalah sebagai berikut :
Setiap simbol gambar mewakili 2 orang siswa
Menyajikan data dalam bentuk diagram batang
  
Pada pengumpulan data siswa yang tidak masuk sekolah pada bulan Januari hingga buan Juni, diketahui hasilnya sebagai berikut :
  1. Pada bulan Januari siswa yang tidak masuk 2 orang.
  2. Pada bulan Februari siswa yang tidak masuk 4 orang.
  3. Pada bulan Maret siswa yang tidak masuk 3 orang.
  4. Pada bulan April siswa yang tidak masuk 6 orang.
  5. Pada bulan Mei siswa yang tidak masuk 8 orang.
  6. Pada bulan Juni siswa yang tidak masuk 7 orang.

Penyajian data dalam bentuk diagram batang, ditampilkan sebagai berikut :
Langkah-langkah membuat diagram batang :

  1. Buat grafik dengan sumbu mendatar untuk menuliskan bulan dan sumbu tegak untuk menuliskan banyak siswa
  2. Tuliskan pada sumbu mendatar nama bulan Januari, Februari sampai dengan Juni
  3. Tuliskan pada sumbu tegak angka 1, 2, 3 sampai 10 (perhatikan bahwa tidak ada data yang lebih esar dari 10)
  4. Pada setiap bulan, gambarkan batang / balok dengan tinggi sesuai dengan jumlah siswa yang tidak hadir pada bulan tersebut.
Menyajikan data dalam diagram garis
  
Data ketidakhadiran siswa dari bulan Januari hingga bulan Juni sebagaimana sebelumnya disajikan dalam bentuk tabel :
No
Bulan
Jumlah
1
  Januari
2
2
  Februari
4
3
  Maret
3
4
  April
6
5
  Mei
8
6
  Juni
7
Penyajian dalam bentuk diagram garis sebagai berikut :
Keuntungan diagram garis dibandingkan dengan diagram batang, bahwa kita dapat mengetahui dengan mudah kenaikan atau penurunan jumlah siswa yang tidak hadir setiap bulannya.
  • Jumlah siswa yang tidak hadir antara bulan Maret - April, ada kenaikan dengan ditandai garis miring ke atas (naik)
  • Jumlah siswa yang tidak hadir antara bulan Mei - Juni, mengalami penurunan dengan ditandai garis yang menurun.

Langkah-langkah membuat diagram garis :
  1. Buat grafik dengan sumbu mendatar untuk menuliskan bulan dan sumbu tegak untuk menuliskan banyak siswa
  2. Tuliskan pada sumbu mendatar nama bulan Januari, Februari sampai dengan Juni
  3. Tuliskan pada sumbu tegak angka 1, 2, 3 sampai 10 (perhatikan bahwa tidak ada data yang lebih esar dari 10)
  4. Pada setiap bulan, gambarkan simbol titik atau tanda silang, sesuai dengan jumlah siswa yang tidak hadir pada bulan tersebut.
  5. Hubungkan titik-titik yang sudah dibuat dengan menarik garis lurus
Menyajikan data dalam diagram lingkaran
  
Sebelum menyajikan data dalam bentuk diagram lingkaran, maka setiap data dibagi jumlah data seluruhnya kemudian dikalikan 3600.
Bilangan 3600 didapatkan dari sudut dalam1 lingkaran penuh.
  • Jumlah seluruh data siswa yang tidak hadir dari bulan Januari - Juni
    = (2 + 4 + 3 + 6 + 8 + 7)
    = 30
  • Prosentasejumlah siswa tidak hadir bulan Januari
    = 2 / 30 x 3600
    = 24 0
  • Prosentasejumlah siswa tidak hadir bulan Februari
    = 4 / 30 x 3600
    = 48 0
  
Sehingga secara keseluruhan sebagai berikut :
No
Bulan
Jumlah
Sudut 0
1
  Januari
2
240
2
  Februari
4
480
3
  Maret
3
360
4
  April
6
720
5
  Mei
8
960
6
  Juni
7
840
Penyajian dalam bentuk diagram lingkaran sebagai berikut :
Langkah-langkah membuat diagram lingkaran :
  1. Buat sebuah lingkaran
  2. Gunakan busur derajat untuk membuat sektor lingkaran dengan besar sudut sesuai dengan nilai pada bulan Januari hingga Juni
Menafsirkan data dari diagram lingkaran
Ukuran busur dalam satuan derajat (0) lebih mudah digunakan untuk menggambarkan diagram lingkaran, namun pada penyajian umumnya angka yang ditampilkan adalah dalambentuk proses (%), seperti contoh :
Cara menafsirkan data :
  1. Jumlah seluruh siswa yang tidak hadir dalam bulan Januari s.d. Juni = 30
  2. Jumlah siswa yang tidak hadir bulan Januari
    = 7 / 100 x 30 = 2 anak (diambil bilangan bulat terdekat)
  3. Jumlah siswa yang tidak hadir bulan Februari
    = 13 / 100 x 30 = 4 anak
  4. Jumlah siswa yang tidak hadir bulan Maret
    = 10 / 100 x 30 = 3 anak
  5. Jumlah siswa yang tidak hadir bulan April
    = 20 / 100 x 30 = 6 anak
  6. Jumlah siswa yang tidak hadir bulan Mei
    = 27 / 100 x 30 = 8 anak
  7. Jumlah siswa yang tidak hadir bulan Juni
    = 23 / 100 x 30 = 7 anak
sumber:jogja belajar.org 

0 komentar:

Posting Komentar